Waruga “OPO WORANG”
Jenis : Makam Kuno
Periode / Tahun : 1800 – 1850
Keletakan :
– Jalan : Jl. Opo Worang
– Dusun / Kampung : Kelurahan Kakaskasen III
– Kecamatan : Tomohon Utara
– Kota : Kota Tomohon
– Provinsi : Sulawesi Utara
– Astronomis : 01 0 20.549’LU ; 124 0 49.920’BT ; akurasi GPS 7.5
Sejarah
Tahun 1970, saat Gubernur Sulawesi Utara dijabat oleh Mayor Jendral Hein Victor Worang (Cucu ke-4 dari Tonaas/Opo Worang) mengumpulkan dan memindahkan serta membangun situs Opo Worang. Sebelumnya kelima waruga yang ada di situs Opo Worang berasal dari beberapa tempat. Sebagian dari depan Seminari Menengah Kakaskasen Tiga, sebagian lagi dari Kelurahan Kakaskasen Satu. Tempat ini sering digunakan sebagai tempat pelaksanaan upacara ritual dan juga hampir setiap hari dikunjungi oleh wisatawan baik domestik maupun mancanegara.
Deskripsi
Situs Waruga Opo Worang terdiri dari 5 (lima) buah, masing-masing: Waruga Opo Worang, Opo Rumondor, Opo Mandagi dan yang satu lagi diperkirakan Opo Pinontoan. Bentuk dan ukuran bervariasi dengan ukuran rata-rata besar. Pada bagian penutup waruga terdapat ornamen-ornamen. Di situs ini pernah dilakukan Studi Kelayakan untuk Pemugaran oleh Direktorat Sejarah dan Purbakala, Depbudpar RI dan pemugarannya selesai pada akhir tahun 2007.
Luas Lahan : 100 M 2
Status Kepemilikan : Pemerintah Kota Tomohon
Pengelola : Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Tomohon
Batas-batas :
– Utara : Jalan Kota
– Timur : Kantor UPT Dinas Diknas Kota Tomohon
– Selatan : Jalan Kelurahan / Kantor Camat Tomohon Utara
– Barat : Rumah Penduduk