TOMOHON – Ratu Bunga 2012 yang baru saja terpilih pada pelaksanaan “Tomohon International Flower Festival” (TIFF) diharapkan, dapat mempromosikan pariwisata yang ada di Kota Tomohon, Sulawesi Utara.
“Ke depan kami berharap Ratu Bunga yang terpilih bisa melakukan hal seperti itu, bisa lebih mempromosikan potensi pariwisata Kota Tomohon,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Kota Tomohon, Gerardus H Mogi, di Tomohon, Senin (13/8/2012).
Gerardus mengatakan, potensi pariwisata yang ada di kota ini cukup banyak di antaranya tarian tradisional, keindahan alam danau bahkan air terjun dan pemandangan alam, peninggalan bersejarah, kebudayaan khas hingga keindahan florikultura yang tidak terdapat di daerah lain.
Peran-peran promosi yang dilakukan ratu bunga menjadi lebih penting untuk menyedot wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik datang ke Kota Tomohon, sehingga memberikan multiefek bagi perekonomian kota dan pemberdayaan ekonomi masyarakat dan pelaku usaha. “Mereka melakukan promosi, dengan sendirinya mereka mengenalkan Kota Tomohon sebagai Kota Bunga baik di Indonesia maupun di luar negeri,” ungkapnya.
Menurut Gerardus, sebelum seorang peserta dikukuhkan sebagai Ratu Bunga, mereka diuji mengenai pemahaman tentang kepariwisataan, pengetahuan umum dan pengetahuan spesifik mengenai bunga dan Kota Tomohon.
Gerardus menambahkan kekuatan industri pariwisata sangat bergantung pada seberapa kuat, terencana dan kontinyu melakukan kegiatan promosi untuk lebih memperkenalkan potensi-potensi wisata yang ada di Kota Tomohon, sehingga kunjungan wisata ke kota ini semakin meningkat setiap tahunnya.
“Kita juga berharap promosi wisata yang dilakukan pada pelaksanaan TIFF ketiga tahun ini bisa menyedot minat wisatawan domestik dan mancanegara datang ke Kota Tomohon,” harapnya.
Pada pelaksanaan Kontes Ratu Bunga TIFF 2012 di Kota Tomohon, terpilih sebagai Ratu Bunga adalah Sisca V Iskandar, utusan Padang, Sumatera Barat.
